Profil SMA Negeri 2 Langgudu

Profil SMA Negeri 2 Langgudu Tahun 2015-2016 

Nama : SMAN 2 LANGGUDU
Nomor statistic sekolah : 301230601501
NPSN : 50228887
Nama sekolah : SMA Negeri 2 Langgudu
Alamat sekolah : Jln. Lintas Lambu – Langgudu - Bima Desa : Rupe Kecamatan : Langgudu Kabupaten : Bima Propinsi : Nusa Tenggara Barat
Kepala Sekolah
Nama Kepala Sekolah : Iwan Tudin, S.Si. NIP : 197909222009031005 Pangkat/Golongan : Penata Tk I / III d Pendidikan : S-1 / Fisika - UNHAS
Wakasek - Wakasek
1. WakasekKurikulum
Yusuf Ahmad, S.Pd NIP. .............. Pangkat/Golongan : Penata Tk I / III d Pendidikan : S-1 / Pend. Sejarah - UNM.
2. Wakasek Sarana dan Prasarana
Syukrin, S.Pd NIP. ......... Pangkat/Golongan : Penata Tk I / III d Pendidikan : S-1 / Pend. Biologi - UNRAM.
3. Wakasek Humas
M. Natsir, S.Pd. M.Pd NIP. ............Pangkat/Golongan : Pembina Tk I / IV b Pendidikan : S-1 / Pend. Olahraga - UNM. S-2 / Pend. Olahraga - UNM.
4. Wakasek Kesiswaan
Budiman, S.Pd NIP. ......... Pangkat/Golongan : Penata / III c Pendidikan : S-1 / PKn.
VISI MISI SEKOLAH DAN TANTANGAN SMA NEGERI 2 LANGGUDU

Dalam usaha mewujudkan tujuan pendidikan nasional sekolah harus menyusun Visi, Misi dan Tujuan Sekolah. Untuk mencapainya diperlukan program kerja yang baik dan berkelanjutan.

Visi SMA Negeri 2 Langgudu adalah “Mewujudkan Mutu pendidikan yang bermartabat, berbudaya dan berkarakter bangsa berlandaskan iptek dan imtaq.”

Dengan Indikator sebagai berikut :

1. Unggul dalam penguasaan materi pelajaran (IPTEK)

2. Siap membentuk budi pekerti yang luhur (IMTAQ)

3. Siap menghantarkan peserta didik yang terampil dan mandiri berdasarkan Karakter Bangsa

Visi tersebut di atas mencerminkan cita-cita sekolah yang berorientasi ke depan dengan memperhatikan potensi kekikinian, sesuai dengan norma dan harapan masyarakat.

Untuk mewujudkannya, Sekolah menentukan langkah-langkah strategis yang dinyatakan dalam Misi berikut:

Misi Untuk mencapai VISI tersebut, SMA Negeri 2 Langgudu mengembangkan misi sebagai berikut: Terwujudnya Mutu pendidikan yang bermartabat, berbudaya dan berkarakter bangsa berlandaskan iptek dan imtaq Dengan rumusan sebagai berikut :

1. Meningkatkan pelaksanaan proses belajar dan mengajar, bimbingan dan konseling dan kegiatan ekstrakurikuler secara efektif dan efisien.
2. Membantu siswa dalam meningkatkan prestasi sesuai dengan bakat dan minat masing-masing.
3. Menumbuhkan budaya disiplin, sopan santun sesuai dengan nilai karakter bangsa dan masyarakat Indonesia.
4. Meningkatkan keimanan dan ketakwaan siswa sesuai dengan Agama yang dianutnya.
5. Menciptakan lingkungan kerja yang profesional dan berkualitas.

Tujuan SMA Negeri 2 Langgudu

Tujuan sekolah sebagai bagian dari tujuan pendidikan nasional adalah meningkatkan kecerdasan, pengetahuan, kepribadian, akhlak mulia, serta keterampilan untuk hidup mandiri dan mengikuti pendidikan lebih lanjut. Secara lebih rinci tujuan SMA Negeri 2 LangguduKabupaten Bima Propinsi Nusa Tenggara Barat adalah sebagai berikut :

1. Kehadiran peserta didik, Guru dan Karyawan lebih dari 90 %.
2. Target pencapaian rata-rata Nilai Ujian Akhir 5,50.
3. 10 % Lulusan dapat terima di PTN, baik melalui jalur Undangan , SMPTN muapun UMPTN.
4. 80 % peserta didik yang beragama Islam dapat membaca Al-Qur’an dengan biak dan benar.
5. Meraih prestasi dalam kegiatan ekstrakurikuler unggul ( KIR & Olahraga ).
6. 50 % peserta didik dapat mengoperasikan program Komputer.

MOTTO SEKOLAH 
“To be working, having work and having performance”
BEKERJA, BERKARYA DAN BERPRESTASI

Tantangan SMA Negeri 2 Langgudu

SMA Negeri 2 Langgudu merupakan sekolah yang berada di wilayah terpencil Kabupaten Bima yang posisinya berada di wilayah Tenggara Kabupaten Bima, sehingga sekolah ini berada di daerah sub urban yang masyarakatnya memiliki karakter tersendiri. Oleh karena itu untuk mengembangkan sekolah ini diperlukan perencanaan yang lebih khusus dan komprehensif, karena sekolah ini memiliki tantangan yang spesifik, antara lain :

1. Adanya ketimpangan dengan sekolah maju yang ada di Kab/kota Bima merupakan tantangan nyata yang dihadapi, agar segera mensejajarkan bahkan bila memungkinkan dalam bidang-bidang tertentu mampu mengunggulinya.
2. Masih kurangnya sarana dan prasarana, misalnya ruang kelas, ruang / sanggar kegiatan siswa, peralatan kantor, peralatan pembelajaran dan lain-lain sebagainya, merupakan tantangan yang harus disikapi dengan seksama agar pembelajaran dapat berjalan dengan baik dan lancar.
3. Tenaga kependidikan tetap masih kurang, baik kuantitas maupun kualitasnya, dan tenaga yang ada rata-rata relatif belum dapat menangani berbagai urusan ketatausahaan, hal ini memerlukan perhatian tersendiri. Untuk itulah diperlukan manajemen partisipatif agar potensi yang dimiliki dapat berkembang dengan baik.
4. Tenaga administrasi dan penjaga sekolah juga masih kurang, tetapi kekurangan ini ditutup dengan tenaga administrasi tidak tetap yang jumlahnya cukup banyak yaitu 10 orang. Hal ini cukup membebani pembiayaan rutin sekolah, sedang bila akan dikurangi mereka rata-rata telah berjuang sejak sekolah baru berdiri.
5.  Intake siswa / rata-rata siswa yang masuk adalah siswa rangking menengah. Di samping itu kebanyakan latar belakang ekonomi orang tuanya juga menengah ke bawah. Kondisi ini merupakan tantangan tersendiri untuk dapat membimbing siswa agar dapat berkembang sesuai dengan potensi yang dimiliki. Kerjasama dengan berbagai pihak belum dapat dilaksanakan secara optimal. Untuk itu selalu diusahakan terobosan-terobosan baru untuk menggalang kerjasama dengan berbagai pihak agar diperoleh dukungan yang signifikan bagi pengembangan sekolah.